Selasa, 17 Desember 2024

Tim Sanggar Panakawan Bukhari MAN 1 HSS Raih Juara 3 dalam Lomba Musikalisasi Puisi Tingkat SLTA Sederajat

 


Hulu Sungai Selatan (MAN 1 HSS)– Tim Sanggar Panakawan Bukhari dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Hulu Sungai Selatan (HSS) berhasil meraih Juara 3 dalam Lomba Musikalisasi Puisi tingkat SLTA sederajat yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Hulu Sungai Selatan ke-74. Lomba ini diadakan pada (16/12/ 2024) bertempat di Gedung Kesenian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. HSS.

Tim Sanggar Panakawan Bukhari tampil menonjol dengan membawakan puisi berjudul “Keruh Amandit Mencemari Cinta Kita”, sebuah karya Aliman Syahrani yang sarat dengan pesan tentang kerusakan lingkungan dan dampaknya terhadap kehidupan. Musikalisasi puisi ini, yang dipandu oleh penata musik Muhammad Luthfi, S.Pd., menyuguhkan perpaduan harmonis antara puisi dan musik yang menyentuh hati.

Penampilan tim ini melibatkan para pemain berbakat yang masing-masing memberikan kontribusi maksimal dalam penampilan mereka. Muhammad Faidillah Rizani tampil sebagai vokalis, menyuarakan lagu dengan penuh penghayatan. Aulia Nor Azizah dan Nadia Mahfuzah bertindak sebagai pembaca puisi, dengan suara mereka yang lantang dan penuh emosi menyampaikan pesan dari puisi tersebut dengan jelas.

Di sisi musik, Muhammad Sa'dan Mughazi mengisi bagian gitar, sementara Muhammad Halil memainkan bass dengan ritme yang mendalam. Muhammad Ardiansyah turut memeriahkan penampilan dengan permainan kajon yang energik, didukung oleh Noor Annisa Mahfuzah yang memainkan keyboard dengan sangat baik. Arina Lea Nor Azizah menambah kekayaan suara dengan marching bell, sementara Fitriana mengisi irama dengan tamborin yang menyempurnakan keseluruhan pertunjukan.

Kepala MAN 1 HSS, Akhmad Yani, S.Pd.I, memberikan apresiasi tinggi atas prestasi yang diraih oleh tim Sanggar Panakawan Bukhari. “Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Tim kami telah menunjukkan dedikasi, kerja keras, dan kreativitas yang luar biasa. Semoga prestasi ini dapat memotivasi siswa lainnya untuk terus mengembangkan bakat di bidang seni,” ungkapnya.

Tim Sanggar Panakawan Bukhari membuktikan bahwa seni tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai alat untuk menyampaikan pesan moral yang mendalam kepada masyarakat. Semoga prestasi ini menjadi langkah awal untuk kesuksesan yang lebih besar di masa depan.(Rep/Ft: Dayah).

0 comments:

Posting Komentar